Apple akhirnya merilis lini baru iPhone 13 September lalu. Garis membuat perubahan seperti kamera dan masa pakai baterai.
Namun inovasi Apple tampaknya tertinggal dari sejumlah vendor Android. Seperti desain, fungsionalitas, dan bahkan inovasi biometrik yang belum tersedia di iPhone.
1. Notch
Apple memperkenalkan desain notch mulai dari iPhone X. Kemudian pada iPhone 13 tidak ada perubahan desain hanya saja ukurannya lebih kecil dari iPhone 12.
Namun, Android melakukan inovasi dengan menghilangkan desain notch dan menghadirkan desain lubang kecil untuk kamera depan. Ini terlihat pada beberapa ponsel Samsung, Google dan OnePlus.
2. Fitur selalu di layar
Layar iPhone akan menjadi gelap dalam keadaan tidak aktif. Hal ini berbeda dengan smartphone Android terbaru yang menunjukkan waktu atau tanggal saat layar tidak aktif.
3. Kemampuan untuk Mengisi Baterai dari Perangkat Lain
Beberapa ponsel Android memiliki kemampuan untuk mengisi daya perangkat lain. Seperti smartwatch atau earbud nirkabel yang bisa diisi daya di ponsel. Bagian belakang ponsel dapat berfungsi sebagai bantalan pengisian daya nirkabel untuk produk yang kompatibel dengan standar pengisian daya nirkabel Qi.
Kemampuan ini sudah ada di layanan Samsung Galaxy S21, S20 dan S10 serta Google Pixel 5. Sedangkan iPhone 12 dan iPhone 13 memiliki pengisian baterai MagSafe.
4. Sidik Jari di Layar
IPhone baru menawarkan fitur ID Wajah. Namun ini tidak akan berhasil saat menggunakan masker.
Android mengambil pendekatan berbeda dengan menggunakan pemindai sidik jari di layar. Misalnya, Samsung telah memiliki fitur ini sejak Galaxy S10 memulai debutnya pada 2019.
5. Pengisi Daya yang Kompatibel untuk Perangkat Mac dan Non-Apple
IPhone masih menggunakan port Lightning untuk mengisi daya. Anda juga dapat menggunakan pengisi daya Magsafe atau pengisi daya nirkabel Qi.
Sayangnya, Apple tidak pernah mengubah iPhone untuk mendukung pengisi daya dengan USB-C. Padahal port ini sudah menjadi standar untuk perangkat lain seperti iPad Air, Macbook atau iPad Mini terbaru.
Sementara kebanyakan ponsel Android sudah menggunakan USB-C untuk mengisi baterai.